Oleh: RCA. Rivai Djatmika
Untuk semua Sahabat "K-LINK"
dimanapun berada...
Lebih dari 12 tahun ini saya berada di Bisnis K-LINK, Bisnis yang tidak
sekedar memberikan kesempatan kepada setiap orang untuk hidup lebih
sehat, mendapatkan kebebasan waktu dan finansial, tetapi juga
mengajarkan bagaimamana menjadi PENGUSAHA dengan pribadi yang LEBIH
BAIK.
Pada faktanya tidak setiap orang mampu menghadapi PROSES untuk mendapatkan itu.
Bisnis ini mengajarkan bagaimana kita selalu mengedepankan hubungan
SILATURAHMI atau nilai-nilai PERTEMANAN daripada sekedar mendapatkan
UANG.
Tetapi satu sisi saya sering merasa kehilangan banyak TEMAN
di Bisnis ini. Dan sedih rasanya jika mengingat sejak tahun 2003 sampai
hari ini betapa banyak diantara mereka yang pernah berjuang bersama
tetapi BERHENTI di tengah jalan dan tidak pernah lagi merasakan BUAH
MANIS dari perjuangan ini.
Kita tidak pernah memutus tali Silaturahmi dengan mereka, tetapi tiba-tiba mereka menghilang dan melupakan kita.
Setiap orang yang berpredikat sebagai MEMBER K-Link terbagi dalam 2 kategori.
Sebagian orang memutuskan hanya sekedar memakai produknya saja agar
membeli produk dengan harga lebih murah yang kita sebut sebagai kategori
B (Pemakai), sebagian lagi karena mereka memiliki MOTIVASI untuk SUKSES
dan ingin merubah kehidupannya menjadi lebih baik, yang kita sebut
sebagai kategori A (Aktif).
Tetapi ada juga sebagian kecil orang yang
dari awal bergabung di Bisnis ini hanya karena IKUT-IKUTAN saja dan
tidak memiliki TUJUAN yang jelas.
Yang menarik dibahas adalah ;
Bagaimana dengan mereka yang termasuk dalam kategori A dan pernah AKTIF ,
tiba-tiba BERHENTI di Bisnis ini...?
Dari pengamatan saya, selama ini ada SERIBU ALASAN yang membuat seseorang berhenti dalam proses menuju KESUKSESAN.
Jika kita ingat sepotong kata-kata bijak di buku;
"Seorang PECUNDANG selalu memiliki ALASAN dari setiap permasalahan,
tetapi seorang PEMENANG selalu mendapatkan JAWABAN dari setiap
persoalan".
Mungkin kita pernah mendengar dari teman-teman kita
yang BERHENTI di Bisnis ini, beberapa ALASAN mereka diantaranya seperti
ini ;
- "Bisnis ini ternyata susah..."
- "Saya sudah kerja keras melakukan semua, tapi belum ada hasilnya..."
- "Up-line saya berhenti, jadi saya juga ikut berhenti..."
- "Down-line saya banyak yang berhenti, jadi saya pikir Bisnis ini tidak mungkin bisa jalan lagi..."
- "Saya sudah lama di Bisnis ini, tapi bonus tidak naik-naik juga..."
- "Sepertinya ada yang salah di Bisnis ini, Marketing Plan-nya terlalu
rumit, harus tutup point setiap bulan, tidak seperti MLM yang lain..."
- "Bisnis ini sepertinya sudah jenuh, semua orang sudah tahu, jadi
susah kalau ngajak orang. Lebih baik cari MLM yang masih BARU saja biar
jadi orang yang pertama Sukses..."
- "Bisnis ini tidak ada
uangnya, coba lihat Statement bonus saya, peringkat sudah tinggi tetapi
bonus kecil... , lebih baik ikut saya saja di MLM yang baru ini, lebih
bagus dan lebih GAMPANG lho... produknya cuma 2, enggak perlu
banyak-banyak, Marketing Plan-nya juga gampang, cukup KANAN - KIRI. Dan
kamu memiliki kesempatan Sukses lebih besar karena belum banyak orang
yang ikut Bisnis ini...."
- Masih berstatus sebagai MEMBER K-LINK tetapi menjalankan Bisnis MLM lain ataupun MONEY GAME.
x
Jika kita ingat pada pelajaran lama di Bisnis ini ;
"Ada 2 Faktor yang menyebabkan seseorang GAGAL di Bisnis MLM, yaitu : SALAH MEMILIH PERUSAHAAN atau TIDAK MEMILIKI KOMITMEN"
Ada beberapa fakta-fakta menarik dari ribuan orang yang pernah saya
kenal, dulu mereka pernah AKTIF menjalankan SYSTEM tetapi kemudian
BERHENTI di Bisnis ini ;
Jika mereka dulu berlatar belakang
seorang KARYAWAN, sekarang mereka tidak mau lagi menjadi KARYAWAN, pola
pikirnya sudah berubah dari kuadran KIRI ke kuadran KANAN. Saat ini
mereka memilih memiliki usaha sendiri meskipun bukan bidang MLM. Banyak
yang pada akhirnya berhasil di bidangnya tersebut.
Artinya tidak sia-sia mereka pernah belajar di Bisnis K-Link, ada sesuatu POSITIF yang di dapat dari Bisnis ini.
Mencoba membuat Perusahaan MLM sendiri dan ternyata berjalan hanya seusia jagung.
Mendirikan Perusahaan MLM tidak cukup hanya memiliki MODAL FINANSIAL
dan SKILL , tetapi diperlukan PENGALAMAN yang matang dan KEPEMIMPINAN
yang baik.
Berpindah-pindah dari MLM ke MLM lain mencari yang terbaik.
Awalnya mereka berpikir bahwa Bisnis K-Link itu sulit, tetapi akhirnya
setelah mereka merasakan menjalankan MLM lain ternyata LEBIH SULIT.
Banyak juga yang pada akhirnya kembali lagi ke Bisnis K-Link.
Terjebak oleh MONEY GAME yang berkedok MLM atau INVESTASI.
Mereka hanya berpikir ingin mendapatkan UANG CEPAT.
Maunya UNTUNG, tapi pada akhirnya malah BUNTUNG, menjadi korban dari Bisnis yang menyesatkan banyak orang tersebut.
Sudah mencapai PERINGKAT dan BONUS yang cukup baik di Bisnis ini,
tetapi melakukan sebuah KESALAHAN yang merugikan Down-line, Up-line dan
juga Perusahaan.
Akhirnya mereka tidak lagi mendapatkan tempat di Bisnis ini dan terpaksa harus di TERMINASI.
Akhirnya mereka berpindah ke MLM lain, dan ternyata di MLM lainpun
bermasalah dengan melakukan hal yang sama, berulang-ulang , berpetualang
dari MLM satu ke MLM lain, didepak dari MLM satu ke MLM lain, lari dari
MLM satu ke MLM lain, dst....
Ini berarti masalah "KARAKTER".
Orang-orang seperti ini tidak mengenal ETIKA dalam berbisnis dan rela
mempertaruhkan NAMA BAIK untuk sebuah tujuan. Tanpa merasa malu mereka
menjelek-jelekan Bisnis K-Link kepada sesama Member K-Link bahkan
Down-linenya sendiri, mereka menunjuk-nunjukan STATEMENT BONUS-nya yang
dikatakan tidak sesuai dengan peringkatnya maupun kerjakerasnya selama
ini. Dengan cara ini mereka jadikan senjata untuk bisa MEMPENGARUHI
orang lain agar bergabung di Bisnis MLM barunya.
Dengan cara seperti itu sebenarnya secara tidak langsung mereka sedang menunjukan KELEMAHAN DIRINYA.
Logikanya ; Banyak orang yang SUKSES di bisnis K-link dengan Bonus yang
BESAR tetapi mereka TIDAK, berarti ADA SEUATU YANG SALAH di dalam diri
mereka.
Ada yang perlu dipertanyakan dari LEADERSHIP-nya ;
Sudahkah mereka selama ini menjalankan SYSTEM dengan baik dan benar...?
Bagaimana dengan KARAKTER, TABIAT, SIKAP dan KEPRIBADIAN-nya...?
Jika kita sudah tahu jawabannya, apakah layak orang yang menganggap dirinya sebagai LEADER (Pemimpin) ini untuk diikuti...?
Bagaimana cara menghadapi tipe orang yang ke-6 ini saat mereka sedang
melakukan aksinya mempengaruhi Member K-Link untuk bergabung dengan
mereka...?
Biasanya mereka melakukan CROSSLINING atau PROVOKASI dengan melontarkan pernyataan sbb ;
"Kamu sudah peringkat apa, sudah berapa lama jalankan Bisnis K-Link, berapa bonusnya?
Saya saja yang peringkatnya lebih tinggi dari kamu bonusnya cuma
segini, ngapain Bisnis K-link diterus-terusin, ternyata tidak ada
bonusnya, mendingan ikut saya saja di MLM yang baru ini, lebih mudah dan
bonusnya lebih besar..."
Cara memberikan jawaban yang tepat dan bijak adalah seperti ini ;
"Jika saya harus mengikuti Anda, apa jaminannya?
Tadi Anda mengatakan bahwa Anda sudah lama di Bisnis ini dan peringkat
juga sudah tinggi, tetapi kok bonus Anda belum besar, dan maaf, Anda
mungkin juga belum Leaders Club yang sesuai dengan peringkat Anda,
sementara banyak orang membuktikan SUKSES di K-Link dengan bonus yang
BESAR seperti Up-line Up-line saya, dan tentunya saya juga sedang
mengikuti mereka yang telah membuktikan SUKSES.
Jadi maaf, saya belum punya alasan yang kuat untuk bisa mengikuti jejak Anda..."
Pada hakekatnya, tidak semua orang akan SUKSES di Bisnis K-LINK,
meskipun semua orang sebenarnya memiliki KESEMPATAN yang sama untuk
SUKSES, itu hanya masalah PILIHAN.
Memilih untuk SUKSES berarti berani menghadapi segala KONSEKUENSINYA, yaitu menjalani PROSES dengan benar.
Kalaupun ada teman kita memilih untuk BERHENTI dan berpindah ke
kendaraan lain, kita hanya berkewajiban MENGINGATKAN saja, selebihnya
hak mereka untuk memutuskan. Apapun keputusannya itu adalah
INDEPENDENSI, kita harus menghormatinya.
Jika mereka sedang
mempengaruhi kita dan teman-teman kita yang lain, kita harus
menghargainya dengan sikap PISITIF dan PROFESIONAL, hindari perdebatan.
Apapun itu, mereka sebenarnya juga sedang BERUSAHA.
Satu fakta kebenaran bahwa;
"Orang SUKSES akan mempengaruhi lingkungannya untuk SUKSES, tetepi Orang GAGAL akan mencari teman untuk GAGAL"
Jika ada teman kita yang pada akhirnya masuk dalam kelompok mereka maka
kita harus IKHLAS, sebenarnya itu adalah hal POSITIF karena ini bagian
dari SELEKSI ALAM.
Saya juga bersyukur, beberapa teman-teman yang
berpindah ke kendaraan lain ternyata itu yang pada akhirnya MERINGANKAN
perjalanan Bisnis saya, tidak bisa dibayangkan jika mereka saat ini
masih berada di dalam Organisasi Bisnis saya, itu yang selalu
MEMBERATKAN karena merekalah yang menjadi SUMBER PERMASALAHAN di Group.
Jadi saya tetap BERSYUKUR, tetapi sebagai Pemimpin saya juga tetap harus INTROSPEKSI DIRI.
Hanya terkadang sebagai orang yang pernah berteman dengan mereka saya
merasa MIRIS melihat nasib mereka yang tidak lebih baik, saya BELUM
PERNAH melihat satupun diantara mereka yang SUKSES di Perusahaan MLM
lain, yang terdengar kabarnya mereka hanya sibuk BERPINDAH-PINDAH saja
dari satu MLM ke MLM lain.
Semoga TUHAN selalu melindungi dan memberikan petunjuk akan kebaikan terhadap mereka, Amin...
Saat Perusahaan MLM lain sedang mencari JATI DIRI, di tahun ke 15 ini
K-LINK INTERNATIONAL sedang MEMANTAPKAN DIRI dengan berbagai Program
yang dicanangkan dan MELEBARKAN SAYAPNYA di berbagai Negara. Di setiap
Penjuru Dunia, K-Link terus melahirkan ribuan Orang yang BERUBAH
KEHIDUPANNYA menjadi LEBIH BAIK lagi.
Memilih untuk SUKSES berarti kita siap untuk BERUBAH agar kita bisa menghadapi PERUBAHAN ZAMAN.
Jika kita tidak mau merubah SIKAP dan MENTAL kita menjadi lebih baik lagi, maka kita akan TERGILAS oleh roda PERUBAHAN.
Jika dulu sering dipertanyakan apakah K-LINK cukup baik...? Saatnya
sekarang ditanyakan ; Apakah Anda cukup baik untuk menjalankan Bisnis
K-LINK...?
Bersiaplah untuk selalu meningkatkan KAPASITAS DIRI agar bisa menjadi YANG TERBAIK.
Salam Sukses.
460e5